Melalui sebuah surat terbuka, ia mengatakan,
"Bagiku, peristiwa tersebut merupakan petualangan yang gila. Aku sempat ditahan beberapa minggu, tetapi kemudian aku menjalani kehidupanku lagi seperti biasa.
Efek dari peristiwa itu memang luar biasa, berita menjadi tak terkendali. Aku belajar jurnalistik, aku mengerti bagaimana berita seperti ini menarik perhatian. Aku memaklumi mereka (para jurnalis) hanya melakukan tugas."
Dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Bollywoodlife, Shweta akhirnya menyesali perbuatannya.
Namun yang mengenaskan, bintang yang mendapat penghargaan sebagai Artis Cilik Terbaik lewat film Makdee pada 2002 ini, mengaku menjadi wanita bayaran karena harus menghidupi keluarganya.
"Aku telah membuat pilihan yang salah dalam karirku dan aku kehabisan uang. Aku harus membantu keluargaku dan beberapa tujuan yang baik lainnya," kata Shweta.
"Semua pintu ditutup dan beberapa orang mendorongku untuk masuk ke prostitusi untuk mendapatkan uang. Aku tak berdaya dan tanpa pilihan yang tersisa untuk memilih, aku terlibat dalam tindakan ini. Aku bukan satu-satunya yang menghadapi masalah ini dan ada beberapa orang lain yang telah melalui fase ini," sambungnya.
Mengenal Shweta Basu Prasad
Shweta Basu Prasad mengawali kariernya di dunia layar lebar dan televisi sejak usia 11 tahun.
Sebagai aktris cilik, ia terbilang sangat berprestasi pada masanya.
Ia melakoni peran sebagai dua karakter di film horor komedi bertajuk Makdee (2002) hingga diganjar penghargaan artis cilik terbaik.
Sejak saat itu, Shweta produktif di dunia sinema India.
Namun karena ia ingin melanjutkan pendidikannya, pada 2004 Shweta memutuskan meninggalkan dunia layar kaca dan lebih berfokus pada film layar lebar.
Shweta tampil di beberapa film layar lebar Bollywood seperti Iqbal (2005), Vaah! Life Ho Toh Aisi (2005), Darna Zaroori Hai (2006), Kotha Bangaru Lokam (2008).
Selain itu, Shweta juga bermain di beberapa serial televisi dan film Telugu.
Sumber: SRIPOKU.COM--
